Biarkan Anjing Menggonggong...

Selain membuat jargon Mas Tukul seringkali memelesetkan peribahasa yang baku dan benar yang kemudian biasa disebut sebagai “bahasa tumbuh-tumbuhan” ini adalah salah satunya…




Asli peribahasanya:

Biarkan anjing menggonggong, kafilah berlalu

Yang kalau bisa diartikan kurang lebih yakni, seseorang tak perlu menghiraukan apa kata atau omongan dari orang lain, tetap saja jalani apa yang yang diyakini, gak usah pedulikan omongan-omongan itu.

Menjadi:

Biarkan anjing menggonggong, yang penting timpuk!

Yang kalau bisa diartikan konotasinya kurang lebih yakni, seseorang yang menerima ejekan, cemoohan dan omongan dari orang lain, ya harus membalasnya atau untuk tataran denotasinya yakni kalau bertemu dengan anjing menggonggong ya timpuk aja anjingnya… hehehe…


No comments: